Kenali
Metode Suntikan KB Lebih Jauh
Suntikan KB
merupakan salah satu metode pencegahan kehamilan yang paling banyak digunakan
di Indonesia. Secara umum, Suntikan KB bekerja untuk mengentalkan lendir rahim
sehingga sulit untuk ditembus oleh sperma. Selain itu, Suntikan KB juga
membantu mencegah sel telur menempel di dinding rahim sehingga kehamilan dapat
dihindari.
Suntikan KB
ada 2 jenis, yaitu:
- Suntikan KB 3 Bulan. Suntikan KB ini mengandung hormon Depo Medroxyprogesterone Acetate (hormon progestin) 150 mg. Sesuai dengan namanya, suntikan ini diberikan setiap 3 bulan (12 Minggu). Suntikan pertama biasanya diberikan 7 hari pertama periode menstruasi Anda, atau 6 minggu setelah melahirkan. Suntikan KB 3 Bulanan ada yang dikemas dalam cairan 3ml atau 1ml
- Suntikan KB 1 Bulan. Suntikan KB ini mengandung kombinasi hormon Medroxyprogesterone Acetate (hormon progestin) dan Estradiol Cypionate (hormon estrogen). Komposisi hormon dan cara kerja Suntikan KB 1 Bulan mirip dengan Pil KB Kombinasi. Suntikan pertama diberikan 7 hari pertama periode menstruasi Anda, atau 6 minggu setelah melahirkan bila Anda tidak menyusui.
Apa
keuntungan Suntikan KB?
Secara
prinsip, kedua metode Suntikan KB 3 Bulan maupun 1 Bulan efektif mencegah
kehamilan sampai 99% bila digunakan sesuai dengan anjuran. Metode KB Suntikan
dapat menjadi pilihan bagi Anda yang ingin menggunakan metode hormonal, namun
sulit untuk mengingat jadwal minum Pil KB.
Dengan satu
kali suntikan, Anda tidak perlu memikirkan kontrasepsi selama 1 sampai 3 bulan.
Anda dan pasangan bisa lebih spontan dalam berhubungan intim tanpa harus
khawatir menjadi hamil. Bila Anda ingin kembali memiliki anak, Anda cukup
menghentikan penggunaan Suntikan KB.
Apakah
Suntikan KB Memiliki Efek Samping?
Seperti
metode KB hormonal pada umumnya, Suntikan KB memiliki efek samping terutama pada awal penggunaan. Yang
harus Anda ingat adalah efek samping ini akan berbeda untuk setiap individu,
dan akan hilang begitu tubuh Anda telah dapat menyesuaikan diri.
Beberapa
efek samping yang biasa ditemui pada penggunaan Suntikan KB 3 Bulan adalah:
- Timbul pendarahan ringan (bercak) pada awal pemakaian
- Rasa pusing, mual, sakit di bagian bawah perut juga sering dilaporkan pada awal penggunaan
- Kemungkinan kenaikan berat badan 1 – 2 kg. Namun hal ini dapat diatasi dengan diet dan olahraga yang tepat
- Berhenti haid (biasanya setelah 1 tahun penggunaan – namun bisa lebih cepat). Namun, tidak semua wanita yang menggunakan metode ini terhenti haid nya
- Kesuburan biasanya lebih lambat kembali. Hal ini terjadi karena tingkat hormon yang tinggi dalam suntikan 3 bulan, sehingga butuh waktu untuk dapat kembali normal (biasanya sampai 4 bulan)
Untuk
Suntikan KB 1 Bulan, efek samping yang terjadi mirip dengan efek samping yang ditimbulkan pada penggunaan
Pil KB.. Berbeda dengan Suntikan KB 3 Bulan, pengguna Suntikan KB 1 Bulan
dilaporkan tetap mendapatkan haid-nya secara teratur. Kesuburan pun lebih cepat
kembali setelah penghentian metode ini dibandingkan dengan Suntikan KB 3 Bulan.
Yang harus
diperhatikan dalam memilih Suntikan KB
Sebelum Anda
memilih metode Suntikan KB ataupun metode kontrapsepsi yang tepat untuk Anda,
pastikan bahwa Anda sudah memperoleh informasi selengkapnya dari dokter
kandungan atau bidan Anda.
Berikut ini
adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih dan menggunakan
kontrasepsi terutama metode suntikan KB
- Apakah Anda sedang hamil?
Sebelum Anda
memulai Suntikan KB, pastikan Anda memang sedang tidak dalam kondisi hamil.
Dokter atau Bidan Anda akan melakukan tes kehamilan sebelum menggunakan metode
kontrasepsi tertentu. Selain itu, memulai penggunaan kontrasepsi pada awal
periode menstruasi juga dapat membantu memastikan bahwa Anda memang sedang
tidak hamil
- Apakah Anda sedang menyusui?
Bila Anda
masih menyusui, metode Suntikan KB 3 Bulan aman untuk Anda gunakan. KB Suntikan
3 Bulan hanya mengandung satu hormon (hormon progestin) yang tidak memiliki
pengaruh terhadap kualitas maupun produktifitas ASI. Anda sebaiknya tidak
menggunakan Suntikan KB 1 Bulan, karena kombinasi hormon yang ada di dalamnya
dapat membuat ASI menjadi kering.
- Perhatikan riwayat kesehatan Anda
Metode
Suntikan KB pada dasarnya aman digunakan oleh setiap wanita, namun sangat tidak
disarankan bagi Anda yang pernah ataupun sedang mengalami gejala-gejala
berikut:
- Pendarahan vagina yang tidak diketahui jelas penyebabnya
- Diduga memiliki kanker yang perkembangannya di stimulan oleh hormon, terutama dalam waktu 5 tahun terakhir
- Memiliki riwayat migrain, masalah dengan liver (hati), thrombosis, atau riwayat penyakit jantung
- Memiliki resiko osteoporosis tidak disarankan untuk menggunakan metode Suntikan KB, terutama Suntikan KB 3 Bulan
- Memiliki riwayat tekanan darah tinggi, terutama untuk penggunaan Suntikan KB 1 Bulan. Bila Anda memiliki riwayat darah tinggi dan ingin menggunakan Suntikan KB 3 Bulan, Dokter atau Bidan Anda hendaknya melakukan pemeriksaan secara menyeluruh dan memonitor tekanan darah Anda terlebih dahulu
Penting bagi
Anda untuk membicarakan secara terbuka mengenai riwayat penyakit yang Anda
miliki sebelum memutuskan menggunakan kontrasepsi jenis tertentu. Keterangan
yang Anda berikan dapat membantu Dokter atau Bidan untuk memberikan rekomendasi
yang terbaik bagi Anda.
Selain itu,
bila Anda sedang mengkonsumsi obat-obatan tertentu, sebaiknya Anda
komunikasikan dengan dokter/bidan Anda. Interaksi dengan beberapa jenis
obat-obatan tertentu dapat mengurangi efektifitas kontrasepsi Suntikan KB.
- Perhatikan Jadwal Kunjungan Kembali Ke Dokter/Bidan
Suntikan KB
3 Bulan bekerja secara efektif untuk periode 13 minggu, sementara untuk
Suntikan KB 1 Bulan khasiatnya bertahan sampai dengan 30 hari. Anda
sebaiknya mengikuti jadwal suntik ulang yang telah diberikan oleh dokter/bidan
Anda.
Bila Anda
lupa atau telat, disarankan untuk menggunakan metode tambahan (kondom) untuk
melindungi Anda dari kehamilan. Anda harus kembali mengikuti jadwal yang telah
ditetapkan bila dokter/bidan Anda mengatakan bahwa Anda dapat melanjutkan
metode Suntikan KB.
Sebagai
pasien, Anda memiliki hak untuk bertanya kepada dokter/bidan mengenai jenis
ataupun merk dari Suntikan KB yang diberikan kepada Anda.
Pastikan
Anda mengikuti petunjuk yang diberikan oleh Dokter/Bidan Anda selama
menggunakan Suntikan KB untuk menjamin efektifitas kontasepsi tersebut dalam
melindungi Anda dari kehamilan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar